Perempuanku

Perempuanku, si wajah baja.
Apa kabar?
Selang ku dengar keberanianmu menggema melewati kotaku. Kota lampau kita. Masihkah dadamu sekeras batok kelapa? Yah, liang kewanitaanmu masih sekokoh besi. Tulang-tulang emasmu bak desiran nafas Tuhan.
Perempuanku, si tangguh kancil.
Bagaimana kau menyiasati para cucu adam di bui sana? Termabukkkan kah oleh tubuh sintalmu? Wajah yg tak seberapa cantik. Liar lakumu menumbangkan segalanya.
Perempuanku, si pelacur mahal.
Kembalilah menjadi kembang desa.
Published with Blogger-droid v2.0.10

Komentar