14 januari 2011
sudah kembali ku jelajahi tintamu. telah habis masa pikir warasku kini. dan yang ku lihat, kau berdiri terang di antara siluet-siluet yang berteriak menantang tanpa mengerti apa apa. aku pun tidak. haha.. ku simak semua mata yang berbicara membisu. entah makna apa yang terkandung sembunyi dalam sorot mata-mata itu. jenjang yang ku tau terbentang luas dan menyimpit. haha.. entahlah. mungkin hanya aku yang pura-pura mengerti. mengerti akan makna di antara tumpukan daun yang berserakan.
dan kini ku menulis, hanya untuk menahan lapar. haha.. ya! benar! lapar!
lapar akan makna yang selama ini tersembunyi. lapar akan arti dari semua celoteh dan ocehan itu. semuanya! lalu harus apa lagi? hehe.. tidak ada yang dapat ku cerna selama ini. tidak ada. hmm..
08.18 a.m
dan kini ku menulis, hanya untuk menahan lapar. haha.. ya! benar! lapar!
lapar akan makna yang selama ini tersembunyi. lapar akan arti dari semua celoteh dan ocehan itu. semuanya! lalu harus apa lagi? hehe.. tidak ada yang dapat ku cerna selama ini. tidak ada. hmm..
08.18 a.m
Komentar
Posting Komentar